Asuransi kesehatan memiliki peranan yang sangat penting dalam kehidupan kita, di mana melalui asuransi tersebut kita bisa melindungi diri sendiri dan juga anggota keluarga di masa yang akan datang. Jika dilihat secara umum asuransi memiliki tujuan sebagai proteksi ataupun sebagai perlindungan jaminan keselamatan dan kesehatan di masa depan. Jika anda tertarik untuk membeli produk asuransi kesehatan yang ditawarkan oleh beberapa perusahaan asuransi resmi di Indonesia, maka kalian harus mengetahui terlebih dahulu informasi mengenai produk asuransi yang ditawarkan serta biaya asuransi itu sendiri.
Memang benar, kalian bisa mendapatkan apapun ketika memiliki uang di masa hidup, termasuk asuransi kesehatan. Namun hal tersebut tidak bisa kalian jadikan alasan untuk mengabaikan biaya yang nantinya harus kalian keluarkan untuk memperoleh manfaat yang diberikan oleh asuransi kesehatan tersebut. Maka dari itu, di kesempatan ini kami akan membagikan sedikit informasi yang tentunya sangat bermanfaat untuk kalian semua, yaitu terkait jenis-jenis asuransi yang bisa kalian pilih serta biaya asuransi itu sendiri. Tentunya para pemegang polis asuransi wajib mengetahui apa saja yang mereka bayarkan setiap bulannya.
Jenis-Jenis Biaya Asuransi Kesehatan
Tidak hanya premi asuransi saja, namun kalian juga harus membayar biaya asuransi lainnya yang juga sangatlah penting. Namun umumnya biaya asuransi yang harus dibayarkan ada pada asuransi untuk unit Link, yang mana berkaitan dengan biaya untuk pengelolaan asuransi itu sendiri.
Dan berikut beberapa jenis biaya asuransi yang harus kalian bayarkan jika membeli produk dari perusahaan asuransi yang kalian pilih. Di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Biaya Akuisisi
Yang pertama adalah biaya akuisisi, apa itu biaya akuisisi? Biaya akuisisi merupakan biaya yang nantinya akan dibebankan pada sebuah produk asuransi unit Link dengan nilai yang berbeda dari produk satu dengan produk lainnya. Umumnya biaya tersebut akan dihitung oleh pihak agen dengan menggunakan persentase tertentu yang diambil dari premi dasar unit link itu sendiri. Meskipun nilainya dihitung secara presentasi namun nilai prestasi tersebut akan menurun di setiap tahunnya. Tentunya para pengguna police harus membayar biaya tersebut selama 3-5 tahun penggunaan jasa asuransi.
2. Biaya Polis
Kemudian ada juga biaya asuransi polis, yaitu biaya yang diperuntukan untuk beberapa aktivitas yang tentunya berkaitan dengan bagian polis asuransi, diantaranya seperti biaya untuk percetakan, biaya untuk penjilidan, pembiayaan untuk pengemasan, hingga biaya untuk proses pengiriman polis kepada klien yang mendaftar asuransi pada perusahaan atau agen tertentu. Tidak hanya itu saja, kalian juga wajib mengeluarkan biaya untuk materai yang mungkin nantinya akan masuk ke bagian biaya polisi itu sendiri.
3. Biaya Administrasi
Banyak sekali klien yang bertanya-tanya, apakah kita juga harus mengeluarkan biaya administrasi saat melakukan pendaftaran untuk asuransi kesehatan? Perlu kalian ketahui, bahwa perjanjian asuransi sama saja dengan perjanjian lainnya, di mana melalui program tersebut kalian juga harus mengeluarkan biaya untuk proses administrasi. Biasanya biaya administrasi pada asuransi digunakan untuk pelayanan operasional dari pihak perusahaan kepada klien yang memegang polis itu sendiri.
4. Biaya Asuransi / Cost of Insurance
Saat memilih produk asuransi kalian juga diharuskan untuk membayar biaya asuransi itu sendiri di setiap bulannya, dimana hal tersebut dikenal sebagai premi asuransi. Umumnya bagian aktuaria perusahaan yang menjadi penyedia asuransi sudah menghitung dana ataupun biaya yang nantinya akan mereka gunakan untuk proses pembayaran asuransi itu sendiri yang mana disesuaikan dengan premi yang dipilih oleh para pengguna di setiap bulannya.
5. Biaya Pengelolaan Investasi
Saat ini ada banyak sekali pihak asuransi yang menawarkan investasi kepada para klien mereka. Nah ketika kalian memilih jenis asuransi tersebut maka sebagai pihak yang memegang Polis kalian wajib membayar biaya untuk proses pengelolaan investasi yang diikuti. Mengapa seperti itu? Karena mengelola investasi yang dilakukan oleh para klien merupakan hal yang tidak mudah untuk dilakukan, tentunya hal tersebut sudah kita ketahui, bukan? Itulah mengapa kita harus mengeluarkan biaya untuk investasi pada perusahaan asuransi.